
Animasi pendulum adalah proyek yang bagus untuk mempelajari prinsip-prinsip gerakan mekanis dan physics-based animation di Blender. Panduan ini akan membantu Anda membuat animasi pendulum yang realistis.
Persiapan Awal
- Setup Workspace
- Buka file Blender baru
- Hapus cube default
- Atur tampilan ke tampak samping (Numpad 3)
- Pastikan unit measurement diatur ke Metric
- Membuat Komponen Pendulum
- Titik Pivot: Tambahkan Empty > Plain Axes
- Tali: Tambahkan Cylinder
- Pemberat: Tambahkan UV Sphere
Menyusun Pendulum
- Modelng Tali
- Skala cylinder: 0.05 untuk diameter, 2.0 untuk panjang
- Rotasi 90 derajat pada sumbu X
- Posisikan bagian atas cylinder di titik pivot
- Modeling Pemberat
- Skala sphere sesuai kebutuhan (misalnya 0.3)
- Posisikan di ujung bawah tali
- Parent sphere ke cylinder
- Hierarchy Setup
- Select cylinder, lalu Empty
- Ctrl+P > Set Parent
- Pastikan pivot point berada di titik rotasi
Membuat Animasi Basic
- Setup Timeline
- Atur durasi ke 120 frame (5 detik pada 24fps)
- Mulai dari frame 1
- Keyframe Rotasi
- Frame 1: Rotasi 45° pada sumbu Y
- Frame 60: Rotasi -45° pada sumbu Y
- Frame 120: Kembali ke 45°
- Mengatur Kurva Animasi
- Buka Graph Editor
- Pilih kurva rotasi Y
- Ubah interpolasi ke Bezier
- Sesuaikan handles untuk gerakan pendulum yang natural
Menyempurnakan Gerakan
- Pengaturan Physics
- Gerakan pendulum mengikuti rumus: T = 2π√(L/g)
- L = panjang tali
- g = gravitasi (9.8 m/s²)
- Timing Adjustment
- Sesuaikan keyframe spacing berdasarkan rumus
- Tambahkan ease in/out di titik ekstrem
- Kurangi amplitudo secara bertahap
- Dampening Effect
- Frame 1-60: Amplitudo normal
- Frame 61-120: Kurangi amplitudo 10%
- Frame 121-180: Kurangi amplitudo 20%
- Lanjutkan pola sampai gerakan berhenti
Menambahkan Detail Visual
- Material Setup
- Tali: Diffuse material dengan tekstur tali
- Pemberat: Material metallic dengan reflection
- Tambahkan slight roughness untuk realisme
- Lighting
- Tambahkan Area Light untuk pencahayaan utama
- Tambahkan Rim Light untuk emphasis gerakan
- Atur shadows untuk depth
- Environmental Details
- Tambahkan plane sebagai lantai
- Berikan tekstur subtle
- Atur shadow catcher
Animasi Lanjutan
- Secondary Motion
- Tambahkan slight twist pada tali
- Animate minimal stretching pada cylinder
- Buat pemberat sedikit berotasi
- Follow-through
- Buat pemberat sedikit tertinggal dari gerakan tali
- Tambahkan subtle deformation pada titik ekstrem
- Animate slight wobble saat pergerakan melambat
Rendering Setup
- Output Settings
- Resolution: 1920×1080
- Framerate: 24 fps
- Format: MP4 H.264
- Render Settings
- Enable Motion Blur
- Atur samples sesuai kebutuhan
- Aktifkan Ambient Occlusion
- Compositing
- Tambahkan slight depth of field
- Atur color grading minimal
- Tambahkan subtle vignette
Tips & Troubleshooting
1. Common Issues
- Gerakan terlalu kaku: Sesuaikan kurva di Graph Editor
- Timing tidak natural: Periksa rumus pendulum
- Visual tidak realistis: Cek lighting dan materials
2. Optimization
- Gunakan modifier untuk detail tali
- Optimalkan jumlah vertices
- Atur preview resolution saat animating
3. Advanced Techniques
- Implementasi rigid body physics
- Tambahkan cloth simulation pada tali
- Buat multiple pendulum setup
Kesimpulan
Animasi pendulum mengajarkan banyak aspek penting dalam animasi:
- Physics-based movement
- Timing dan spacing
- Secondary motion
- Visual storytelling
- Technical setup
Terus eksperimen dengan variasi panjang tali, berat pemberat, dan setup visual untuk mengembangkan pemahaman Anda tentang animasi mekanis di Blender.